Adrian Akhdan Assyauqi

Portfolio Asesmen II-2100 KIPP

Author

18224055 Adrian Akhdan Assyauqi

Published

October 20, 2025

1 UTS-1 All About Me

About Me

Saya adalah Adrian Akhdan Assyauqi, mahasiswa Sistem dan Teknologi Informasi di Sekolah Teknik Elektro dan Informatika, Institut Teknologi Bandung (ITB). Saya diterima di ITB pada tahun 2024, dan kini sedang menjalani semester tiga.


1.1 Tentang Saya

Saya cenderung melihat dunia dengan rasa ingin tahu yang besar dan semangat untuk memahami bagaimana sesuatu bekerja baik sistem, teknologi, maupun manusia di baliknya. Saya menikmati keseimbangan antara berpikir logis dan berefleksi secara emosional. Di satu sisi, saya senang memecahkan masalah teknis; di sisi lain, saya suka mencari makna dari setiap hal kecil yang saya lakukan.

Saya percaya bahwa belajar tidak selalu terjadi di ruang kelas. Kadang justru dari percakapan sederhana, kesalahan kecil, atau pengalaman yang tidak terduga, kita menemukan hal-hal yang paling membentuk diri.

“Saya ingin belajar bukan untuk menjadi yang paling tahu, tetapi untuk menjadi yang paling memahami.”


1.2 Nilai dan Prinsip Hidup

Bagi saya, integritas, empati, dan konsistensi adalah tiga pilar utama dalam hidup. Saya mencoba menjaga agar setiap langkah yang saya ambil, baik dalam studi, organisasi, maupun hubungan antar manusia selalu berpijak pada nilai-nilai itu.

Saya tidak percaya pada kesuksesan instan. Saya lebih menghargai proses: bagaimana seseorang terus belajar, memperbaiki diri, dan tumbuh secara perlahan tapi pasti.

Saya juga berpegang pada prinsip bahwa kerendahan hati bukan berarti merendahkan diri, melainkan kesadaran bahwa setiap orang punya sesuatu yang bisa kita pelajari.


1.3 Ketertarikan dan Cara Saya Melihat Dunia

Saya tertarik pada hubungan antara teknologi dan manusia, bagaimana data, sistem, dan informasi dapat memperkuat keadilan sosial dan efisiensi kehidupan sehari-hari.
Saya ingin berada di posisi di mana saya bisa menghubungkan logika sistem dengan kebutuhan nyata masyarakat.

Selain itu, saya juga memiliki ketertarikan pada Cyber Security.
Bidang ini menarik bagi saya karena saya melihat dengan semakin berkembangnya dunia maya, data-data akan semakin rentan untuk dapat di akses secara tidak bertanggung jawab, maka dari itu dengan meningkatkan dan mengembangkan keamanan siber saya berharap dapat mencegah pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Saya percaya bahwa tidak ada keamanan yang sempurna, dilihat dari itu keamanan siber dapat berkembang secara terus menerus.

Saya percaya bahwa masa depan bukan hanya milik mereka yang bisa membuat sesuatu “berfungsi”, tetapi juga milik mereka yang bisa membuat sesuatu “bermakna”.


1.4 Kepribadian dan Kehidupan Sehari-hari

Teman-teman saya sering menggambarkan saya sebagai seseorang yang mudah diajak bicara, meskipun di sisi lain, saya juga menikmati waktu tenang sendirian, tapi juga senang berdiskusi tentang ide baru bersama teman-teman.

Di luar kampus, saya menghabiskan waktu dengan bermain sosial media atau jika ada waktu senggang saya senang untuk bermain game, misalnya Mobile Legends/Clash Royale, saya juga kadang-kadang bermain game laptop. Aktivitas sederhana seperti itu membantu saya tetap enjoy dan seimbang di tengah padatnya kehidupan akademik.


1.5 Harapan dan Visi Pribadi

Saya ingin menjadi seseorang yang mampu berkontribusi bukan hanya melalui pengetahuan teknis, tetapi juga melalui cara berpikir dan cara memperlakukan orang lain. Saya ingin pekerjaan saya apa pun bentuknya nanti dapat membantu orang memahami bahwa teknologi dan kemanusiaan tidak harus berjalan terpisah.

Di masa depan, saya berharap dapat memberikan dampak besar positif bagi masyarakat. Bukan demi reputasi, tapi agar saya bisa menjalani hidup dengan rasa cukup tahu, cukup bermanfaat, dan cukup damai dengan diri sendiri.


1.6 Refleksi Penutup

Jika saya diminta merangkum siapa saya dalam satu kalimat, mungkin saya akan berkata:

“Saya masih belajar memahami dunia dan mungkin, itu justru hal terbaik yang bisa saya lakukan sekarang.”

Saya percaya bahwa kedewasaan bukan soal umur atau pencapaian, melainkan tentang kesediaan untuk terus belajar dari setiap pengalaman, tanpa kehilangan rasa ingin tahu dan empati terhadap orang lain.


1.7 Kontak